fbpx
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img
BerandaKepulauan RiauBatamBatam Berumur 184 Tahun

Batam Berumur 184 Tahun

BATAM – Puncak peringatan Hari jadi Batam ke-184 tahun digelar dengan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Batam, Rabu (18/12). Rapat Paripurna dipimpin ketua DPRD Kota BAtam, Surya Sardi dan dihadiri Wakil Walikota Batam, Rudi.

Rapat Paripurna dihadiri 32 orang anggota DPRD Kota Batam. Turut hadir, Asisten III Pemprov Kepri, Said Agil, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Batam, tokoh masyarakat Batam, mantan Walikota dan wakil Walikota BAtam serta mantan ketua dan anggota DPRD Kota Batam.

Dalam sambutannya, Surya Sardi mengatakan peringatan hari jadi Batam bertujuan untuk mengingatkan bahwa hari ini telah tercatat dalam sejarah dan awal pembangunan Batam sampai Batam bisa seperti ini. Peringatan Hari Jadi Batam ini diharapkan menjadi momentum bagi semua masyarakat untuk turut berperan serta dalam meningkatkan harkat dan martabat masyarakat Batam kedepan menjadi lebih baik. Sejarah Bata mini untuk mereflesikan apakah kita sudah memberikan yang terbaik bagi BAtam sesuai yang dimanatkan Tuhan dan negara.

Penetapan hari jadi Batam dicatat pada 18 Desember 1892 dimana pada saat itu, Raja Nong Isa mulai memerintah Batam, dalam hal ini, Nongsa. Pemerintahan Raja Nong Isa ini dimandatkan oleh Raja Riau Lingga yang berkuasa saat itu.

Sejarah bangsa telah menunjukkan, Kesultanan Riau pernah tumbuh dengan pesat. Kini, saatnya untuk membangkitkan kembali masa kegemilangan tersebut. Masyarakat Batam harus optimis berjuang dan meeujudkan Batam lebih baik.

Wakil Walikota Batam, Rudi menjelaskan momentum hari jadi Batam sebagai refleksi kembali perjuangan dan pengabdian para pendahulu kita bagi kemajuan pembangunan Batam. Kilas balik penentuan hari Batam melibatkan berbagai pihak dengan mempertimbangkan berbagai aspek kehidupan.

Rudi menyampaikan bahwa Kota pembangunan Kota Batam senantiasa menuju arah yang lebih baik. Batam, sebutnya menjadi daerah utama pembangunan ekonomi di Kepri. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Batam juga senantiasa mengalami peningkatan dengan nilai Rp57,65 triliun pada 2012. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota BAtam tahun 2012 sebesar 78,46 dan merupakan peringkat 18 nasional. Daya dukung lahan untuk industri di Batam juga sangat baik dimana Batam memiliki 26 kawasan industri yang tersebar di Sekupang, Kqbil, Batuampar dan Muka kuning dengan luas lahan 1.029 ha. Potensi lahan di pulau Rempang, Galang dan Galang baru sangat mendukung pembangunan Batam, saat ini dihubungkan oleh enam jempatan dengan infrastruktur jalan yang sangat baik.

Batam juga memiliki potensi yang besar sebagai daerah sentra pengembangan perikanan dan hasil laut lainnya. Industri di Batam mampu menyerap 330.592 tenaga kerja. Saat ini tercatat sebanyak 5.328 perusahaan di Batam yang didominasi sektor industry disusul sektor jasa lainnya seperti perdagangan dan perhotelan. Batam juga memberikan kontribusi nasional dalam hal pariwisata dengan jumlah wisatawan mancanegara sebanyak 1.219.608 orang pada 2012.

Kendati aspek-aspek tersebut memperlihatkan kecenderungan yang menggembirakan, namun juga ada beberapa masalah yang harus dipikirkan bersama. Hal-hal seperti masih kurangnya ketersediaan infrastruktur kebutuhan dasar masyarakat seperti perumahan, kesehatan, pendidikan serta daya dukung sarana dan prasaranan perkotaan lainnya. Batam sebagai kawasan perdangan bebas juga masih menjadi polemik dari aspek legalitas. Selain itu, Batam juga membutuhkan SDM yang handal yang mampu bersaing dengan tenaga kerja asing dalam hal Ilmu pengetahuan dan teknologi.

Setelah Rapat Paripurna, dilanjutkan dengan ziarah dan doa bersama di makam zuriat Nong Isa di Nongsa. Selain memanjatkan doa, juga dilakukan pembungkusan kain kuning pada batu nisan zuriyat Raja Isa, tabur bunga dan menyiram makam. Pembungkusan kain kuning, tabur bunga dan penyiraman.

Pada mala harniya, digelar malam anugerah Batam Madani di Hotel Harmoni One. Acara ini sebagai bentuk apresiasi Pemko batam kepada tokoh-tokoh yang telah memberi warna dalam pembagunan Batam. Biografi tokoh-tokoh penerima Anugrah Batam Madani tahun ini dikemas dalam tayangan menarik yang mengupas profil, sejarah dan dedikasi tokoh penerima Anugrah Batam Madani.


RELATED ARTICLES

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

- Advertisment -

Most Popular

Eksplorasi konten lain dari Samudera Kepri

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca