NovemberFest, Gelaran Pasar Modal untuk Tingkatkan Literasi dan Inklusi Bonek 3 November 2023

samuderakepri.co.id, Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan bekerja sama dengan Phintraco Sekuritas menggelar NovemberFest dengan tema “Pahlawan Masa Kini, Membangun Negeri” pada hari Jumat (3/11) di Lapangan Branjangan, Surabaya, Jawa Timur. Acara ini diadakan untuk meningkatkan literasi dan inklusi pasar modal sekaligus memperingati Hari Pahlawan.

NovemberFest disajikan dalam bentuk pameran Usaha Kecil dan Menengah (UKM), kompetisi, talk show, dan hiburan musik. Acara ini menargetkan sosialisasi dan edukasi pasar modal kepada 3.000 anggota komunitas pendukung Persatuan Sepak Bola Surabaya (Persebaya) atau yang biasa disebut “Bonek”. Melalui acara ini, diharapkan Bonek dapat lebih mengenal dan memanfaatkan pasar modal untuk meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan ekonominya. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk mencegah Bonek agar tidak terjebak oleh investasi ilegal atau penipuan investasi atau keuangan lainnya yang sering terjadi.

Data dari KSEI per akhir September 2023 menunjukkan bahwa jumlah investor di pasar modal Indonesia meningkat secara signifikan menjadi 11,6 juta investor, atau naik 13,87% year-to-date (ytd). Sementara itu, jumlah investor pasar modal di Surabaya juga meningkat secara signifikan menjadi 307 ribu investor, atau naik 9,98% ytd. Hal ini menunjukkan bahwa minat masyarakat Surabaya untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia masih cukup tinggi.

Acara NovemberFest ini juga sejalan dengan kampanye “Aku Investor Saham” yang bertujuan untuk mendorong peningkatan jumlah investor. Dengan bertambahnya jumlah investor, maka semakin banyak masyarakat yang bisa menikmati potensi pertumbuhan pasar modal Indonesia. Ke depannya, diharapkan sinergi dan kolaborasi antar stakeholders dapat semakin meningkat sehingga seluruh pihak dapat berperan secara aktif mengembangkan pasar modal Indonesia secara berkelanjutan.

Data Perdagangan

Selama sepekan terdapat 1 pencatatan perdana saham di pasar modal Indonesia. PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG) mulai mencatatkan sahamnya di Papan Akselerasi BEI pada Senin (31/10). UDNG merupakan perusahaan ke-74 yang tercatat di BEI pada tahun 2023 dan bergerak pada sektor Barang Konsumen Primer dengan sub industri Ikan, Daging & Produk Unggas.

Data perdagangan BEI selama periode tanggal 30 Oktober sampai dengan 3 November 2023 berada pada zona positif. Peningkatan terbesar terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa sebesar 34,04% selama sepekan, yaitu menjadi 22,84 miliar lembar saham dari 17,04 miliar lembar saham pada pekan lalu.

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa selama sepekan turut meningkat 21,04% menjadi sebesar Rp10,95 triliun dari Rp9,05 triliun pada sepekan yang lalu. Kemudian, peningkatan sebesar 5,5% terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa selama sepekan, menjadi 1.258.036 kali transaksi dari 1.192.431 kali transaksi pada pekan lalu.

Kapitalisasi pasar Bursa pekan ini turut mengalami kenaikan, yaitu sebesar 0,19% menjadi Rp10.55 triliun dari Rp10.53 triliun pada pekan sebelumnya. Selama sepekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan sebesar 0,44% menjadi berada di posisi 6.788,850 dari 6.758,793 pada pekan lalu. Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp309,60 miliar, dan sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp14,14 triliun.(***)