Samuderakepri.co.id, Tanjungpinang – Bazar UMKM Kota Lama Tanjungpinang mulai ramai dikunjungi masyarakat Tanjungpinang.
Ikuti berita populer lainnya di Google News SAMUDERAKEPRI
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp SAMUDERA KEPRI
Bazar UMKM ini telah berlangsung sejak bulan Oktober 2023, setiap hari Sabtu dan Minggu dari pukul 17:00 Wib hingga pukul 23:00 Wib.
Terdapat sebanyak 105 stand UMKM menjajakan produk andalannya di sepanjang Jalan Merdeka baik mulai makanan minuman hingga cemilan kekinian.
Pada bazar ini juga di meriahkan dengan live musik dari KPJ (Komunitas Penyanyi Jalanan) untuk menghibur para pengunjung yang datang.
Tujuan diadakannya Wisata Kuliner Kota Lama untuk mewujudkan program pemerintah dalam menyerap penyediaan lapangan pekerjaan baru sehingga dapat menambah surplus ekonomi warga dan masyarakat sekitar.
Kegiatan Wisata Kuliner Kota Lama tersebut diselenggarakan sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2023 tentang teknis perizinan, pengawasan dan tindakan Kepolisian pada kegiatan keramaian umum dan masyarakat lainnya.
Ketua Panitia, Zulkifli Irawan yang juga selaku tokoh masyarakat mengatakan acara bazar ini merupakan program tahun 2023-2024 bertujuan untuk meramaikan Kota lama.
“Oleh karena itu kami terpanggil dari hasil diskusi dengan RT RW penggiat UMKM. Sehingga Wisata Kuliner ini untuk merangsang masyarakat Tanjungpinang yang sudah dibangun infrastruktur oleh Gubernur Kepri,” ujarnya, Sabtu (16/12/2023).
“Total stand yang tersedia lebih kurang 105 UMKM serta 230 orang yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Alhamdulillah dalam waktu tiga bulan kemarin dan hari ini masuk ke tiga bulan masyarakat begitu antusias dalam membangkitkan wisata kuliner di Kota lama,” tambah Zulkfli.
Tujuan lain diadakan nya bazar ini, merupakan salah satu strategi untuk memecah kepadatan pengunjung di Jalan Hangtuah Tepi laut yang kerapkali menimbulkan kepadatan hingga kemacetan jalan.
Menurut Zulkifli, perputaran ekonomi yang ada pada Bazar Wisata Kuliner Kota Lama ini, dalam satu malam bisa mencapai lebih dari Rp 60 juta.
“Sepanjang berjalannya bazar kuliner ini, perputaran ekonomi mencapai Rp60 juta lebih dalam satu malam,” tutupnya.(MS).
