Syukuran Desa Persiapan Bendahara
Lingga, SK.co.id – Menghadiri acara syukuran desa persiapan Bendahara pemekaran dari Desa Induk Posek, Wakil Bupati Lingga minta perangkat desa induk dan desa persiapan serta masyarkat menjaga kekompakan membawa desa persiapan Bendahara menuju desa defentif.
- Kejari Tanjungpinang Musnahkan Barang Bukti Perkara Narkoba
- Dorong Generasi Muda Untuk Optimis Finansial, PermataBank Serukan #CantStopME dengan PermataME
- Puasa Sehat dan Chat Dokter Hemat dari ALODOKTER & ShopeePay
- Serah Terima 3 Jabatan Penting Dijajaran Lantamal IV Tanjungpinang
- Wujudkan Pelayanan Terintegrasi, Polda Kepri Beri Pelayanan Terpadu
“Mari kita jaga kekompakan, aspirasi masyarakat untuk pemekaran desa sudah pun kesampaian, untuk itu tinggal mempersiapkan menuju defenitif. Pesan saya, saat ini tugas utama perangkat desa persiapan dan desa induk serta masyarakat untuk membawa desa ini menjadi defenitif,” kata Wakil Bupati Lingga Muhammad Nizar dalam sambutannya di acara syukuran desa persiapan Bendahara, Kecamatan Kepulauan Posek, Minggu (06/09).
Menurut Wakil Bupati Lingga, terbentuknya desa persiapan merupakan wujud dari komitmen Pemerintah Daerah di kepemimpinan AWe-Nizar guna memperpendek rentang kendali, memajukan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan diseluruh penjuru wilayah Kabupaten Lingga serta bentuk realisasi Pemerintah Daerah atas aspirasi masyarkat.
“Ini bagian dari aspirasi masyarkat, pemekaran wilayah banyak orang mencemeeh dan hanya dianggap memberikan janji, tapi Alhamdulillah dalam kepemimpinan AWe-Nizar kami berkomitmen untuk merealisaikan dan sebelum akhir masa kepemimpinan pemekaran desa persiapan telah terwujud, dan tentunya ini bukan hanya janji dan hanya menunaikan akan tetapi desa persiapan ini guna memperpendek rentang kendali, memajukan kesejahteraan masyarkat dan pemerataan pembangunan inilah kenapa muncul gagasan dan harapan untuk menjadi desa persiapan,” ungkap Nizar
Selain itu Nizar juga meminta kepada perangkat desa persiapan dan desa induk serta masyarakat setempat untuk dapat saling bahu membahu dan jaga kekompakan untuk membawa desa persiapan Bendahara menjadi desa seutuhnya atau defenitif sebab perjuangan untuk membentuk atau menjadi desa persiapan bukanlah hal yang mudah tentunya jangan disia-siakan.
“Kita menyadari betul dengan keterbatasan anggaran tentunya desa persiapan akan mengalami kesulitan dalam menuju defenitif, namum Pemerintah Daerah telah melakukan komunikasi dengan DPRD Lingga, tahun 2021 akan dianggarkan untuk desa persiapan sebesar Rp100 juta untuk operasional,” tutup Nizar.(071)