Ketua Alumni Hukum UMRAH Minta Satgas PPKS UMRAH Lebih Progresif

0
159

Samuderakepri.co.id, Tanjungpinang – Ketua alumni Hukum Mahasiswa Umrah, Razil meminta satgas PPKS Universitas Maritim Raja Ali Haji lebih progresif, terkait dugaan pelecehan seksual mahasiwi Umrah.

Ikuti berita populer lainnya di Google News SAMUDERAKEPRI

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp SAMUDERA KEPRI

Isu dugaan pelecehan seksual yang terjadi di Kampus UMRAH telah menjadi perhatian publik, namun hingga lebih dari satu bulan berlalu, belum ada hasil dari proses penanganan yang dilakukan oleh Satgas PPKS.

Oleh karena itu, Ketua alumni hukum Mahasiswa Umrah, Razil meminta Satgas PPKS dapat lebih progesif dalam menangani masalah pelecehan seksual, agar kasus tersebut dapat segera di tangani oleh aparat penegak hukum.

“Dalam kasus ini terdapat 2 (dua) regulasi, pertama UU TPKS dan yang kedua Permendikbud. UU TPKS berbicara soal strafbaarfeit yang artinya orang yang melakukan suatu tindak pidana harus dihukum secara pidana, berbeda dgn Permendikbud yang spesifiknya mengatur soal sanksi administratif bagi oknum dosen yang melakukan pelecehan dengan ditangani oleh Satgas PPKS,” ujarnya, Senin (17/7/2023).

Menurutnya, kasus pelecehan seksual di lingkungan kampus ini tidak cukup dengan sanksi administratif saja, sesuai pasal 18 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan dan Penanganan Pelecehan Seksual di Lingkungan Kampus.

“Yang menjadi permasalahan adalah dimana eksistensi UU TPKS dalam perkara ini, perkara ini merupakan pidana murni (kejahatan) saya berharap Satgas PPKS Umrah tidak mereduksi UU TPKS dengan dalih Ada Permendikbud, Seharusnya Satgas lebih tegas dalam memerangi kejahatan seksual di kampus oleh karena itu, apabila Satgas PPKS umrah hari ini ada kendala dalam menangani kasus ini, maka kejar saja pidananya saya pikir kepolisian lebih kompeten dalam menangani kasus ini,” ungkap alumni mahasiswa hukum pidana itu.

Sementara itu, Ketua Satgas PPKS UMRAH, Nikodemus Niko saat di konfirmasi melalui WhatsApp, belum dapat memberikan penjelasan karena sedang berada di luar Kota Tanjungpinang.

“Kami Satgas ppks sedang kegiatan pelatihan di Jakarta, kami pulang rabu bang,” singkatnya. (MS).

Tinggalkan Balasan